Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dengan luas lahan tanam mencapai dua hektare menggunakan bibit jagung hibrida Bisi 2 sebanyak 30 kg. Penanaman ini ditargetkan panen pada bulan November 2025 dengan estimasi hasil sekitar 8 ton pipil kering. Bibit dan pupuk yang digunakan merupakan bantuan pemerintah.
Kapolres Pangandaran AKBP Dr. Andri Kurniawan, S.I.K., M.M. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang melibatkan Polri bersama masyarakat dan lembaga keagamaan. “Swasembada pangan bukan hanya kebutuhan, tapi juga strategi menjaga stabilitas bangsa,” ujarnya.
Kapolres juga menekankan pentingnya sinergi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan global, khususnya dalam sektor pangan. “Kami hadir tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga mendukung program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Bhayangkari Cabang Pangandaran, pejabat utama Polres, Forkopimcam Cimerak, tokoh NU dan Muhammadiyah, kelompok tani Al-Itqon Agro Mandiri, serta para santri dan warga sekitar. Suasana berlangsung aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.
“Insya Allah bulan November nanti saya akan datang lagi ke sini untuk panen bersama,” tutup Kapolres yang disambut antusias oleh peserta kegiatan.
(M.Nurul)
.jpg)
