Ketua Panitia Pelaksana, Emil Syah Sampono Rajo Panyinggahan, menegaskan komitmen panitia dalam rapat koordinasi pagi hari Kamis (10/07/2025), “Acara ini tetap terus dilaksanakan dengan sepenuh tenaga dengan cara bahu-membahu dan saling merangkul antar anak nagari baik yang berada di ranah maupun di rantau. Indak kayu janjang dikapiang,” ujarnya penuh semangat di hadapan seluruh panitia yang hadir.
Sebelumnya, acara ini direncanakan sebagai Pekan Kebudayaan Daerah ke-I dengan tema “Padang Pariaman Baghalek Gadang”. Namun, lima hari menjelang pelaksanaan, Bupati John Kenedy Azis membatalkannya secara mendadak dengan alasan ketiadaan anggaran. Perubahan ini membuat panitia beradaptasi cepat, mengubah nama menjadi Pekan Kebudayaan Nagari “Katapiang Baghalek Gadang”.
“Oleh sebab itu namanya berubah menjadi Pekan Kebudayaan Nagari ‘Katapiang Baghalek Gadang’,” jelas Hardimus, Ketua Pokdarwis Pantai Panjang Katapiang yang juga niniak mamak bergelar Datuak Rajo Sampono
Salah satu tradisi unik dan menarik yang akan ditampilkan dalam acara ini adalah ‘Malam Mandi Balacuik’. Prosesi ini merupakan tradisi wajib bagi setiap pengantin yang akan memasuki kehidupan berumah tangga, khususnya bagi mereka yang masih bujang tulen atau perawan. Tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri yang memperkaya khazanah budaya Nagari Katapiang,"tutupnya
(Jamal)