Meski pagi itu sempat diguyur gerimis, semangat peserta tidak surut. Kapolres Pangandaran, AKBP Dr. Andri Kurniawan, S.I.K., M.H., yang memimpin langsung jalannya kegiatan, menyebut bahwa pengibaran bendera ini bukan sekadar seremoni. “Merah Putih hari ini bukan hanya berkibar di darat, tetapi juga di lautan. Ini adalah simbol bahwa semangat kemerdekaan tumbuh di semua lini masyarakat. Dan lebih dari itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya memperkuat citra Pangandaran sebagai destinasi wisata yang penuh nilai kebangsaan,” ungkapnya.
Kegiatan dimulai dengan apel dan doa bersama, dilanjutkan penyerahan bendera secara simbolis kepada perwakilan nelayan, Balawista, komunitas snorkeling, hingga warga pesisir. Bendera kemudian dikibarkan di kapal masing-masing dan di berbagai titik pesisir. Kolaborasi ini menjadi gambaran nyata sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam merawat nasionalisme sekaligus memperkenalkan kearifan lokal kepada para wisatawan.
Sebagai penutup, para nelayan membentuk formasi melingkar di laut sebagai bentuk penghormatan terhadap Sang Saka Merah Putih. Kapolres menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat. “Pesisir Pangandaran bukan hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga semangat kebangsaan yang membumi. Inilah wajah pariwisata kita—indah, bersatu, dan berjiwa merah putih,” pungkasnya.
(M.Nurul)
