Dalam sambutannya, Wabup Misnadi menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur sekaligus ikhtiar spiritual masyarakat bersama pemerintah daerah untuk menjaga keutuhan NKRI, khususnya di Bumi Serasan Seandanan.
“Kita berdoa bersama agar bangsa ini senantiasa dalam lindungan Allah SWT, terhindar dari bencana, fitnah, maupun perpecahan. Semoga doa-doa yang dipanjatkan menjadi wasilah terwujudnya kedamaian dan keselamatan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Misnadi.
Ia juga menyinggung dinamika demokrasi di tanah air, termasuk demonstrasi yang kerap terjadi. Menurutnya, aspirasi merupakan bagian dari kebebasan berpendapat, namun harus dilakukan secara damai tanpa menimbulkan kerugian bagi masyarakat luas.
“Melalui doa bersama ini, mari kita jadikan ikhtiar spiritual untuk menjaga suasana tetap sejuk, aman, dan terkendali,” tambahnya.
Lebih jauh, Wakil Bupati berharap kegiatan istighosah tidak hanya menjadi seremonial belaka, melainkan benar-benar memperkuat tekad seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persaudaraan, memperkokoh kedamaian, serta meneguhkan komitmen membangun OKU Selatan yang maju, religius, dan sejahtera.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua Pengadilan Agama, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kepala BPS, Kalapas Kelas II B Muaradua, Kepala Badan Kesbangpol, Kasat Pol PP, Kadishub, hingga Kabag Kesra.
(AWALUDIN)