Peristiwa tersebut menimpa rumah milik Muhamad Ikbal, warga Lingkungan Pagebangan, Kelurahan Ketileng, Kecamatan Cilegon. Rumah tersebut roboh akibat cuaca ekstrem. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, meskipun kerugian material tidak dapat dihindari.
Menanggapi kejadian itu, BAZNAS Kota Cilegon bersama Pemerintah Kota Cilegon bergerak cepat memberikan bantuan kepada korban. Bantuan tersebut merupakan bagian dari komitmen BAZNAS dalam membantu masyarakat terdampak musibah melalui program tanggap bencana serta rencana pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).
Sementara itu, Camat Cilegon Maman Herman mengimbau masyarakat Kecamatan Cilegon, khususnya warga Kelurahan Ketileng, agar meningkatkan kewaspadaan. Ia meminta peran aktif RT, RW, tokoh masyarakat, dan pemuda untuk memantau kondisi lingkungan masing-masing.
“Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, segera laporkan kepada lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta RT dan RW. Selain itu, terus berikan edukasi kesiapsiagaan bencana, mengingat cuaca ekstrem diperkirakan terjadi hingga pertengahan Februari,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk rutin melaksanakan gotong royong setiap pekan membersihkan saluran air, got, dan drainase guna mencegah terjadinya banjir.
Lurah Kelurahan Ketileng, Hilman Setiaji, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Wali Kota Cilegon serta BAZNAS Kota Cilegon atas kepedulian dan respons cepat terhadap warganya.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak Wali Kota Cilegon dan BAZNAS Kota Cilegon yang telah sigap membantu warga kami yang tertimpa musibah rumah ambruk. Semoga proses pembangunan Rutilahu berjalan lancar dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT,” ujarnya.
Ia menambahkan, meskipun cuaca buruk dan hujan mengguyur sepanjang hari, hal tersebut tidak menyurutkan semangat Wali Kota beserta jajaran dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Cilegon.
(Vie)























