• Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kabupaten Banyuasin

    Sports

    CATIN" Calon Pengantin Di Kecamatan IV Koto Aur Malintang Krisis Moral Dan Banyak Yang Tidak Bisa Membaca Ayat Suci Alqur'an KUA IV Koto Aur Malintang Gerak Cepat Lakukan Pembinaan

    Wednesday, July 2, 2025, 00:41 WIB Last Updated 2025-07-02T05:05:21Z


    PADANG PARIAMAN - Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan IV Koto Aur Malintang mengambil langkah proaktif menanggapi temuan mengejutkan bahwa di lapangan terdapat sejumlah calon pengantin "CATIN" di wilayah tersebut ternyata masih banyak yang belum mampu untuk membaca Ayat Suci Al-Quran.Selasa 1/7/2025.


    Kepala Kantor Urusan Agama "KUA" Kecamatan IV Koto Aur Malintang langsung menggelar rapat koordinasi dengan para tokoh agama, tokoh adat, Walinagari, dan Badan Musyawarah (Bamus) serta Walikorong se-Kecamatan IV Koto Aur Malintang. langkah ini bukan hanya untuk mencegah pernikahan dini, tetapi juga sebagai upaya mengatasi krisis moral yang tengah melanda para generasi muda,"jelasnya 

     

    Kepala KUA Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Daswir, S.Pd.I., mengungkapkan keprihatinannya.  "Ini upaya preventif.  Kita melihat tren yang sangat mengkhawatirkan meningkatnya kasus asusila, tawuran, dan pembunuhan, banyaknya pelakunya anak muda.  Kemampuan membaca Al-Quran bukan sekadar syarat keagamaan, tetapi juga pondasi moral yang kuat untuk membangun keluarga sakinah mawadah warahmah," tegasnya.

     

    Rapat tersebut menghasilkan kesepakatan untuk mengidentifikasi dan memberikan pembinaan intensif untuk membaca Al-Quran bagi "Catin" Calon Pengantin tersebut.


    Tokoh adat dan Pemerintahan Desa/Nagari akan aktif mensosialisasikan pentingnya bekal keagamaan ini.  Program keagamaan dan pelatihan membaca ayat suci Al-Quran di tingkat Desa/Nagari pun akan diintensifkan.

     

    "Al-Quran adalah petunjuk hidup.  kemampuan membacanya mutlak bagi umat Islam, terutama calon pengantin "Catin" yang akan membangun rumah tangga," tambah Daswir.


    Kerjasama KUA, serta tokoh adat, dan Pemerintah Desa/Nagari sangat diharapkan mampu menciptakan solusi berkelanjutan, meningkatkan kualitas keagamaan, dan membentuk generasi muda yang berakhlak mulia di Kecamatan IV Koto Aur Malintang.


    (Jamal)

    Komentar

    Tampilkan