Kegiatan tahunan ini menjadi momentum untuk merajut tali silaturahmi sekaligus memperkuat sinergi antar-stakeholder di sektor kemaritiman Provinsi Banten.
Ketua Keluarga Besar Maritim Banten, Agus Sutanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini telah menjadi agenda rutin sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga hubungan baik di antara seluruh elemen maritim.
“Halal bihalal ini menjadi tradisi kami setiap tahun. Tema kali ini adalah ‘Merajut Silaturahim, Menguatkan Sinergi Keluarga Besar Maritim Banten’. Kami mengumpulkan seluruh stakeholder kemaritiman di Banten, mulai dari asosiasi hingga instansi pemerintah dan TNI-Polri,” ujar Agus.
Menurutnya, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai ajang perkenalan bagi para pejabat baru yang kini bertugas di lingkungan maritim Banten.
“Selain menjalin silaturahmi, ini juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan pimpinan baru, seperti Komandan Lanal Banten dan Kepala KSOP yang baru menjabat, kepada seluruh anggota,” tambahnya.
Agus juga menyampaikan harapannya agar hubungan yang telah terjalin dapat terus diperkuat melalui komunikasi yang intensif dan kerja sama lintas sektor.
“Harapan kami, sinergi ini terus berlanjut. Masing-masing institusi memiliki tupoksi masing-masing, namun di lapangan sering terjadi perbedaan sudut pandang. Dengan komunikasi dan kolaborasi, kami percaya permasalahan dapat diselesaikan bersama, sehingga kondusivitas sektor maritim di Banten tetap terjaga,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Agus juga menyampaikan program sosial tahunan yang rutin dilaksanakan menjelang Idul Adha, yakni penyaluran hewan qurban ke berbagai wilayah pesisir dan kepulauan.
“Setiap tahun kami menyalurkan hewan qurban ke kampung-kampung nelayan dan pulau-pulau di Banten. Tahun ini, insya Allah jumlahnya bisa meningkat dan cakupan distribusinya lebih luas,” ujarnya.
Titik distribusi utama tahun ini direncanakan berada di Lanal Banten, dengan wilayah sasaran mencakup Labuan, Bojonegara, Karanghantu, Merak, Anyer, hingga Pulau Panjang. Pelaksanaannya akan melibatkan unsur TNI AL, Polair, serta KUPP setempat yang bekerja sama dengan masyarakat.
Agus berharap semangat kebersamaan dan kepedulian yang tercermin dalam kegiatan ini dapat terus terjaga dan menjadi kekuatan utama Keluarga Besar Maritim Banten dalam mewujudkan sektor kemaritiman yang harmonis, inklusif, dan berkelanjutan.
(Vie)