-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kabupaten Banyuasin

    Sports

    Pemred Lensasiber.com Apresiasi Tindakan Tegas Danlanal Nias Tangkap Kapal Pengguna Bom Ikan

    Metronewstv.co.id
    Friday, October 31, 2025, 17:33 WIB Last Updated 2025-10-31T10:37:27Z

    Nias Selatan – Pimpinan Redaksi (Pemred) Lensasiber.com menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Nias beserta jajaran atas keberhasilan mereka dalam menggagalkan praktik penangkapan ikan ilegal menggunakan bahan peledak di perairan Kabupaten Nias Selatan.


    Patroli Keamanan Laut (Kamla) Lanal Nias pada Rabu, 29 Mei 2025 sekitar pukul 14.35 WIB berhasil mengamankan satu unit kapal nelayan bernama KM. Rezeki Bersama (GT 16) di perairan Desa Reke, Kecamatan Pulau-Pulau Barat, Kabupaten Nias Selatan. Kapal tersebut diketahui menggunakan bom ikan dalam melakukan aktivitas penangkapan.

    Dalam operasi tersebut, petugas mengamankan tujuh anak buah kapal (ABK) termasuk nakhoda berinisial EN, serta sejumlah barang bukti berupa 28 botol bom ikan siap pakai, 49 botol kosong, kompresor, mesin dompeng, dua unit GPS Garmin, bubuk misiu, potasium, dan sekitar satu ton ikan hasil tangkapan.


    Informasi awal diterima dari Kepala Desa Reke, Netrad Maduwuu, yang melaporkan adanya aktivitas pengeboman ikan di perairan Hibala. Laporan itu segera ditindaklanjuti oleh Posbinpotmar Pulau Tello dan diteruskan kepada Danlanal Nias. Tak lama berselang, tim Patroli Kamla bergerak cepat dan berhasil menangkap kapal tersebut di lokasi kejadian.


    Seluruh pelaku, kapal, dan barang bukti kemudian digiring ke Mako Lanal Nias untuk menjalani proses hukum. Para pelaku dijerat Pasal 84 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, dengan ancaman pidana penjara hingga enam tahun dan denda maksimal Rp1,2 miliar.

    Pemimpin Redaksi Lensasiber.com menyatakan bahwa tindakan cepat dan tegas yang dilakukan Lanal Nias menunjukkan keseriusan TNI AL dalam menjaga kelestarian laut Indonesia, khususnya di kawasan Nias Selatan yang rawan praktik penangkapan ikan ilegal.


    “Kami dari Lensasiber.com memberikan apresiasi yang tinggi kepada Komandan Lanal Nias dan seluruh jajaran. Langkah ini bukan hanya penegakan hukum, tetapi juga bentuk nyata kepedulian terhadap keberlangsungan ekosistem laut dan kesejahteraan nelayan tradisional,” ujar Pemred Lensasiber.com, Jumat (31/10/2025).


    Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara aparat penegak hukum dan media dalam mengedukasi masyarakat agar tidak lagi melakukan praktik merusak laut, seperti penggunaan bahan peledak dan racun ikan.


    Komandan Lanal Nias menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli keamanan laut dan menindak tegas siapa pun yang melakukan pelanggaran di wilayah perairan Nias dan sekitarnya.


    “Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku illegal fishing. Laut harus dijaga demi generasi mendatang,” tegas Danlanal Nias.


    Hingga akhir 2025, Lanal Nias telah menindak tiga kapal nelayan yang melakukan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak. Langkah ini merupakan bentuk pelaksanaan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) sekaligus bukti komitmen TNI AL menjaga kedaulatan dan kelestarian laut Indonesia.


    (Ndruru)

    Komentar

    Tampilkan