Di Kecamatan Batang Kuis, tepatnya di Gang Bidan dan Masjid, Desa Tanjung Sari, Bupati meninjau sejumlah titik sumbat yang dinilai menjadi penyebab air belum surut.
Bupati menegaskan, normalisasi sungai menjadi salah satu prioritas yang akan segera dikejar pengerjaannya.
"Normalisasi akan dilakukan, namun prioritas kita saat ini air bisa mengalir dulu. Sebab di beberapa wilayah sudah surut dan warga sudah kembali ke rumah masing-masing," ucap Bupati.
Di kesempatan itu, Bupati juga melihat situasi dan kondisi dapur umum di Masjid Baitul Quddus, sembari memberi tambahan bantuan makanan.
Dalam kunjungannya di Batang Kuis, Bupati turut membawa tim untuk melakukan pengerukan parit. Alat berat pun diturunkan untuk mempermudah kerja.
"Di sebelah sudah kering, di sini belum. Artinya, ada yang tersumbat. Jadi kita coba keruk agar airnya mengalir," ucap Bupati.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama parit-parit di sekitar permukiman.
"Kepedulian warga menjadi kunci. Parit yang bersih akan sangat membantu mengurangi risiko banjir," ujar Bupati.
Selanjutnya, Bupati yang datang bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), Ny Jelita Asri Ludin Tambunan meninjau dapur umum lainnnya di sebelah Kantor Desa Tanjung Sari.
Peninjauan itu untuk memastikan bantuan yang masuk dimasak dan dibagikan kepada masyarakat.
"Di sini kami masak aja, Pak. Nanti kepala dusun yang ngambil dan bagiin ke masing-masing warganya, Pak," ucap salah seorang warga di dapur umum tersebut.
Setelah dari Batang Kuis, Bupati bersama Ketua TP PKK Deli Serdang, melanjutkan kunjungan ke posko banjir di Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Di posko tersebut, Bupati memastikan kebutuhan warga terpenuhi dan layanan penanganan darurat berjalan baik.
Kunjungan ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang untuk hadir di tengah masyarakat dan mengambil langkah cepat dalam menghadapi kondisi banjir yang melanda sejumlah kecamatan.
(HTN)
























