MUARADUA-Bupati Ogan Komering Ulu Selatan, Abusama, S.H., menghadiri pelantikan Ketua Tim Pembina Posyandu Kecamatan, Kelurahan dan Desa serta Pengukuhan Bunda Literasi Kecamatan, Kelurahan dan Desa se-Kabupaten OKU Selatan Tahun 2025, Senin (08/12/2025), bertempat di Ruang Serasan Seandanan.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Pembina Posyandu sekaligus Bunda Literasi Kabupaten OKU Selatan, Ny. Yohana Yuda Yanti Abusama, S.E., secara resmi melantik para Ketua Pembina Posyandu serta Bunda Literasi di seluruh wilayah kecamatan, kelurahan, dan desa.
Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi penguatan peran Posyandu dan pengembangan literasi di Kabupaten OKU Selatan. Dengan terbentuknya kepengurusan baru hingga tingkat wilayah terbawah, diharapkan berbagai program kesehatan dan literasi dapat berjalan lebih optimal, terpadu, dan tepat sasaran.
Dalam sambutannya, Ny. Yohana Yuda Yanti Abusama menegaskan bahwa Posyandu memiliki peran sentral dalam peningkatan kesehatan dasar masyarakat, khususnya ibu dan anak, termasuk upaya pencegahan stunting. Sementara gerakan literasi, menurutnya, merupakan fondasi dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
“Pelantikan ini bukan sekadar penyerahan jabatan, tetapi merupakan amanah besar untuk mengabdi kepada masyarakat. Saya berharap seluruh Ketua Pembina Posyandu dan Bunda Literasi dapat bekerja dengan dedikasi, saling berkolaborasi, dan menghadirkan program yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat terkait kesehatan dasar, pola asuh anak, gizi seimbang, serta membangun budaya membaca sejak usia dini. Sinergi Posyandu dan gerakan literasi disebutnya sebagai langkah strategis untuk menciptakan generasi sehat, cerdas, dan berkarakter.
Sementara itu, Bupati Abusama dalam arahannya menyampaikan apresiasi dan harapan agar para Ketua Tim Pembina Posyandu serta Bunda Literasi yang baru dikukuhkan mampu menjalankan tugas secara optimal.
“Posyandu berperan penting dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, mulai dari ibu dan anak hingga lansia. Di sisi lain, Bunda Literasi adalah ujung tombak gerakan literasi di masing-masing wilayah. Saya berharap semua yang dikukuhkan hari ini dapat bersinergi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tegas Bupati.
Bupati juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, penggiat literasi, serta seluruh pemangku kepentingan demi menciptakan lingkungan masyarakat yang sehat, cerdas, dan produktif.
Dengan dikukuhkannya jajaran kepengurusan baru di tingkat kecamatan dan desa, berbagai program kesehatan masyarakat, pencegahan stunting, penguatan ketahanan keluarga, dan peningkatan budaya literasi diharapkan dapat berjalan lebih efektif dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat OKU Selatan.
Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah OKU Selatan, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten, Ketua GOW, Ketua Dharma Wanita Persatuan, para Asisten dan Staf Ahli, jajaran kepala OPD, dan undangan lainnya.
AWALUDIN























