Dalam peninjauan tersebut, Menteri Perhubungan Republik Indonesia melihat langsung aktivitas operasional pelabuhan, mulai dari pengaturan arus kendaraan, kesiapan fasilitas dermaga, hingga koordinasi petugas dan berbagai stakeholder terkait di lapangan. Pelabuhan Ciwandan dioperasikan sebagai pelabuhan penunjang untuk mendukung kelancaran layanan penyeberangan serta mengurai kepadatan di Pelabuhan Merak.
Menhub menyampaikan bahwa pemerintah menerapkan strategi pemecahan arus dengan mendistribusikan pergerakan masyarakat ke sejumlah pelabuhan alternatif, termasuk Pelabuhan Ciwandan yang dikelola oleh Pelindo Regional 2 Banten.
“Kondisi Ciwandan relatif lancar dan kondusif. Kami harap masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan tetap mematuhi aturan yang ada serta arahan dari petugas di lapangan,” ujar Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.
Sambil mendampingi kunjungan Menteri Perhubungan tersebut, General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Banten, Benny Ariadi, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan dari pemerintah pusat terhadap operasional Pelabuhan Ciwandan.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Menteri Perhubungan ke Pelabuhan Ciwandan. Kehadiran beliau menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga kelancaran layanan penyeberangan dengan melayani sepenuh hati selama periode Nataru, melalui koordinasi yang solid dengan seluruh stakeholder terkait,” ujar Benny Ariadi.
Lebih lanjut, Benny Ariadi menyampaikan bahwa pengelolaan layanan di Pelabuhan Ciwandan dilaksanakan dengan mengedepankan kelancaran arus serta keselamatan pengguna jasa.
“Pelabuhan Ciwandan saat ini mengoperasikan tiga tambatan kapal yang didukung dengan pola ketersediaan kapal pada tiap tambatan secara cepat dan terkoordinasi dengan dukungan KSOP dan BPTD Banten. Pola ini memungkinkan keluar-masuk dan pergerakan kendaraan berlangsung lebih efektif, sehingga antrean dapat dikelola secara proporsional sesuai kapasitas layanan,” kata Benny Ariadi.
Hingga 24 Desember 2025 pukul 12:16 WIB, Pelabuhan Ciwandan yang dikelola Pelindo Banten telah melayani 90 trip kapal dengan jumlah penumpang 11.422 orang, 4.313 unit kendaraan roda 2, dan 4.788 unit truk, sehingga total kendaraan yang dilayani mencapai 9.101 unit.
Dengan demikian, Pelabuhan Ciwandan yang dikelola PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Banten terus berperan sebagai simpul pendukung strategis dalam pelayanan penyeberangan Nataru 2025/2026, melalui pengelolaan operasional yang terkoordinasi dengan semangat melayani sepenuh hati guna menjaga keamanan, kelancaran, ketertiban, dan kenyamanan pengguna jasa.























