Kepala Bapperida OKU Selatan, Firman Bastari, S.STP., M.Si., melaporkan bahwa tim pelaksana MBG telah terbentuk melalui Surat Keputusan (SK) Satuan Tugas. Beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga sudah ditunjuk untuk membidangi pelaksanaan program tersebut, termasuk pembentukan kelompok kerja (pokja) yang menangani tahap perencanaan data dan kesiapan pembangunan.
“Bapperida bertugas sebagai sekretaris Satgas, sementara Sekda bertindak sebagai ketua. Sejumlah data telah kami input, namun masih ada laporan yang perlu diselesaikan. OPD terkait wajib mempersiapkan dokumen yang diperlukan, terutama dalam penilaian dan laporan pembangunan,” jelas Firman.
Ia menambahkan, fokus utama saat ini adalah penentuan titik lokasi pembangunan dapur MBG bersama tim pusat. Lokasi yang ditetapkan nantinya harus final agar pelaksanaan program berjalan lancar.
Sementara itu, Sekda OKU Selatan menegaskan bahwa pemerintah daerah telah menindaklanjuti instruksi pemerintah pusat melalui pembentukan Satgas MBG. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran Kementerian terkait percepatan pembangunan dapur MBG di daerah.
“OKU Selatan memang belum memiliki program makanan bergizi sebelumnya. Namun, MBG adalah program prioritas Presiden, sehingga kita wajib memberikan dukungan penuh sesuai kewenangan daerah,” tegas Rahmattullah.
Ia berharap seluruh OPD dan stakeholder dapat bekerja sama dengan baik agar pelaksanaan MBG di Kabupaten OKU Selatan berjalan sesuai ketentuan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Dalam rapat tersebut turut hadir Kepala BPKAD, Kepala Bapperida, Kadisdik, Kadinkes, Kepala Dinas PPPA PPKB, Kepala Dinas PU PR, serta pejabat terkait lainnya.
( AWALUDIN)
