Pantauan di lapangan, terlihat jembatan itu sangat memperihatinkan dan sulit di lintas penggunaan jalan. Khususnya kendaraan roda dua dan roda empat. Pemudi harus sabar dan berganti melintas karena banyaknya lobang yang ada di jembatan.
Kondisi aspal jalan jembatan tersebut juga terlihat rusak dan berlubang, seperti yang ada di jembatan sungai malus Akses lintas STL ulu Terawas menuju Sumber Harta.Terlebih jika turun nya hujan, lubang lubang jalan aspal di jembatan tergenang air. Pengandara motor pun sulit melintas.
Evi, warga dusun Suka Dana desa Babat menceritakan kondisi rusak nya jalan hampir dua tahun. Namun sampai saat ini seakan dilupakan saja. Jembatan itu Kondisinya belum diperbaiki.Kerusakan yang terus-menerus bisa menyebabkan kerusakan lebih parah pada struktur jembatan.
"Saya hampir setiap hari lewat jalan atau jembatan itu. Saya tinggal didusun Suka Dana. Setiap saya lewat bingung jadinya ,kesini lubang, lewat sana lubang,yang kami lewat sebelah kanan lewat pinggir nya tahu- tahunya didepan lah ada mobil, becek akhir nya jadi dilema bingung tidak ada pilihan ujung - ujung nya mepet dipinggir itulah. Dulu ada perna rombongan Polsek STL ulu Terawas gotong royong nimbun lubang dengan koral" Ucapannya dengan nada kesal.
"Harapan kami agar jalan itu kalau bisa jalan diperbaiki secepatnya ,timbun lagi lah biar merata supaya kami pengguna jalan bisa liwat dengan aman terhindar dari kecelakaan, semoga pihak pemerintah kabupaten Musi Rawas dapat mendengar keluhan kami dan dapat memperbaiki jalan yang rusak," imbuhnya.
( Guntur )























