Ketua K3S Cabang Kecamatan Citangkil, Milhah, menjelaskan bahwa kegiatan ini diselenggarakan atas dasar tanggung jawab peserta Diklat PM untuk mengimbaskan pembelajaran yang sudah mereka terima.
“Kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut dari diklat PM dan KKA. Guru-guru yang sudah mengikuti diklat bertugas mengimbaskan ilmunya kepada sekolah-sekolah yang belum mendapatkan pelatihan PM,” ungkapnya.
Di wilayah Citangkil terdapat 13 sekolah sasaran PM. Untuk mempermudah koordinasi, kegiatan pengimbasan dilaksanakan secara bersama-sama melibatkan pengawas sekolah, kepala sekolah, serta para fasilitator yang sebelumnya mengikuti Diklat PM.
“Alhamdulillah, setelah koordinasi dengan pengawas, kepala sekolah, dan fasilitator, kegiatan ini akhirnya bisa terlaksana dengan baik,” tambah Milhah.
Materi dari Diklat PM kembali diperdalam agar guru-guru yang hadir benar-benar memahami konsepnya sebelum mengimplementasikannya di sekolah masing-masing.
Milhah menegaskan bahwa pengimbasan ini bertujuan memperkuat kemampuan guru dalam menerapkan Pembelajaran Mendalam.
“Guru-guru yang mengikuti kegiatan ini harus paham dulu. Setelah paham, barulah bisa mengimplementasikan di sekolah. Harapannya, ini dapat meningkatkan mutu pendidikan kita,” ujarnya.
Adapun peserta kegiatan terdiri dari guru kelas 1–6 serta tiga orang guru mata pelajaran. Sasaran utama adalah guru yang belum pernah mengikuti diklat sebelumnya.
“Tidak semua guru bisa ikut diklat PM, sehingga kegiatan pengimbasan ini menjadi cara agar semua guru tetap mendapat kesempatan memperoleh ilmu yang sama,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Milhah berharap adanya peningkatan kualitas pembelajaran di wilayah Citangkil.
“Mudah-mudahan ada perubahan ke arah yang lebih baik. Kegiatan ini sudah baik, dan ke depan bisa menjadi lebih baik lagi,” tutupnya.
(Vie)
