BATANG KUIS DS - Pemerintahan Desa Bakaran Batu melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih dan Kegiatan Ketahanan Pangan,dan sekaligus menjalankan program bapak Presiden RI Prabowo Subianto, bertempat di Balai Desa Bakaran Batu Kecataman Batang Kuis Kabupaten Deliserdang, Senin (19/5/25).
Dalam Sambutannya, Kepala Desa Bakaran Batu Muslim Susanto mengucapkan puji syukur pada acara malam hari ini dapat berkumpul di aula Desa Bakaran Batu dalam rangka Musyawarah Pembentukan Koperasi Merah Putih yang mana tujuannya adalah mensejahterakan masyarakat, serta ingin memutus mata rantai rentenir.
"Koperasi Merah Putih ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa. Yang terpenting saat ini adalah semangat bersama serta dukungan aktif dari masyarakat agar tujuan besar pemerintah menuju Indonesia Emas 2045 dapat tercapai,” ujar Kades.
Program ini merupakan program bapak presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming dan pemerintah kabupaten .Deli Serdang, yang dimana tujuannya hal ini sudah jelas untuk memakmurkan masyarakat desa.
"Pentingnya pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai bentuk dukungan terhadap program strategis nasional dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, Jalankanlah koperasi ini dengan sebaik-baiknya, cepat, transparan, dan mudah." tambah Kades menegaskan.
Setelah sesi sambutan dan sosialisasi, kegiatan dilanjutkan dengan agenda Musdes (Musyawarah Desa) pengurus yang nantinya bertanggung jawab pada kegiatan Koperasi Merah Putih dan Ketahanan pangan di desa Bakaran Batu.. Dalam forum tersebut, disepakati adanya dana alokasi anggaran 20 persen dar Dana Desa.
"Intinya pada kegiatan ketahanan pangan ini berorientasi bisnis dan harus ada keuntungan yang di dapat untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) desa Bakaran Batu," ucap Kepala Desa Bakaran Batu Muslim Susanto menerangkan.
"Langkah ini harus mendapat dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat yang hadir, sebagai wujud komitmen bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh melalui koperasi dan sektor produktif desa yang berkelanjutan," harapan kades.
Dari pendamping desa Syafrida, juga menyebutkan pihaknya sudah berkonsultasi ke Kabid Koperasi mengenai pembentukan, pengawasan dan bagaimana mekanisme yang telah ada, serta memaksimalkan potensi usaha di desa yang diambil 20 persen dari anggaran dana desa.
Untuk diketahui bersama, Musdesus tersebut terbentuk Pengurus Merah Putih yang diketuai Budianto Sinaga, Waka bid. Anggota: Asnawi Sitompul, Waka bid. Usaha: Feri Sandi, Sekretaris: Afnida Daulay, Bendahara: Eva Heriani.
Sementara untuk ketahanan Pangan bentuk unit usaha seperti Bebek petelur, penanggung jawab: Juwanda.
Tampak hadir dalam Musdesus tersebut, .Kades Desa Bakaran Batu, Muslim Susanto, Ketua BPD Desa Bakaran Batu, Rino, Sekretaris desa Bakaran Batu , Purwanti, Pendamping Lokal Desa, Erijal Rambe, Pendamping Desa, Syafrida, Aparatur desa Bakaran Batu, Babinsa Desa Bakaran Batu Sertu Prianto, LPM Desa Bakaran Batu, Masyarakat desa Bakaran Batu.
serta FKDM Batang Kuis yang dimonitoring Camat Batang Kuis, M.Faisal Nasution S.STP MAP dan Sekcam, Juliadi S.Sos.
(Hartono)
.jpg)
