Patroli ini bukan sekadar rutinitas, namun upaya serius TNI-Polri dalam menekan potensi bencana karhutla, terutama di tengah musim kemarau yang mulai melanda. Dengan membentangkan poster imbauan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas menyampaikan pesan langsung kepada warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, yang kerap menjadi pemicu kebakaran besar.
“Kami terus mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pembakaran hutan atau lahan. Selain melanggar hukum, dampaknya juga sangat berbahaya bagi kesehatan dan kelestarian lingkungan,” tegas Sertu Edi Susanto.
Sosialisasi dilakukan secara door to door dan di titik-titik strategis desa yang dinilai rawan. Selain menyampaikan imbauan, petugas juga mengajak warga berdiskusi dan menyampaikan informasi jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait pembakaran lahan.
Bhabinkamtibmas Polsek Muara Siau menambahkan, kegiatan ini adalah bentuk nyata sinergi TNI-Polri dalam menjaga alam.
Warga desa pun menyambut positif kegiatan ini. Beberapa di antaranya mengaku kini lebih paham tentang dampak buruk karhutla dan siap ikut menjaga lingkungannya.
Dengan patroli dan pendekatan yang humanis ini, diharapkan kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga lingkungan terus tumbuh. Patroli terpadu pun akan terus dilakukan secara berkala sebagai langkah preventif menghindari bencana yang lebih besar.
(Munthe)