Kegiatan ini menjadi langkah cepat dan tanggap dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam di wilayah binaan. Pemantauan dilakukan secara langsung di beberapa titik sepanjang aliran sungai yang sering mengalami peningkatan volume air saat hujan deras turun.
Koptu Safaruddin menjelaskan, pemantauan rutin terhadap debit air sangat penting dilakukan, terutama ketika intensitas hujan mulai meningkat.
“Kami bersama masyarakat berupaya terus memantau kondisi sungai. Jika terjadi kenaikan debit air, laporan dini dapat segera disampaikan agar langkah antisipasi cepat diambil,” ujar Koptu Safaruddin.
Selain kegiatan pemantauan, Babinsa juga memberikan imbauan kepada warga agar tidak membuang sampah ke sungai karena dapat menyumbat aliran air dan memperparah risiko banjir. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan rutin membersihkan parit dan saluran air di sekitar pemukiman.
Warga Desa Lidung menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka menilai kehadiran Babinsa di tengah masyarakat memberikan rasa aman serta menumbuhkan semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan.
Melalui kegiatan ini, Babinsa bersama warga berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesiapsiagaang menghadapi cuaca ekstrem. Koordinasi dengan pemerintah desa dan instansi terkait akan terus ditingkatkan guna memastikan keamanan serta keselamatan masyarakat yang tinggal di sekitar aliran Sungai Batang Tembesi.
(R Munthe)
