Sejumlah warga yang terdampak dilaporkan menyelamatkan diri dengan naik ke atap rumah. Banjir datang secara tiba-tiba dan deras, menyapu apa saja yang berada di jalurnya.
Menurut keterangan salah satu warga yang sempat merekam kejadian, banyak rumah warga terbawa banjir, termasuk barang-barang berharga dan kendaraan yang tidak sempat diselamatkan. Beberapa fasilitas umum juga dilaporkan rusak, namun belum ada konfirmasi spesifik mengenai kerusakan pada kantor kepala kampung.
“Kami hanya bisa menyaksikan dari atap rumah saat air datang cepat dan membawa rumah-rumah di dekat sungai. Banyak warga yang kehilangan tempat tinggal,” ujar warga Long Laai.
Bupati Berau merespons cepat dengan mengeluarkan Surat Edaran Tanggap Darurat, memerintahkan seluruh jajaran pemerintahan dan dinas terkait untuk segera membantu warga terdampak. Pemerintah daerah melalui BPBD Berau telah menurunkan tim ke lokasi untuk mengevakuasi warga, melakukan pendataan, serta mendirikan posko bantuan darurat.
"Banjir ini luar biasa besar. Pemerintah daerah saat ini fokus menyelamatkan warga dan memenuhi kebutuhan dasar mereka di pengungsian," ujar Bupati dalam keterangannya.
Hingga saat ini, ratusan warga telah dievakuasi ke lokasi yang lebih aman. Bantuan logistik berupa makanan, air bersih, obat-obatan, serta perlengkapan darurat telah dikirimkan ke lokasi terdampak. Pemerintah daerah juga mengimbau warga tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat kondisi cuaca masih belum stabil.
(Ismail)
.jpg)
