Dengan dana lebih kurang 1M tahun anggaran 2014. Masyarakat Pelaku utama sebagai Nelayan sangat kecewa karena sudah hampir 10 tahun POS tersebut tidak berfungsi.
Padahal fungsi POS tersebut cukup urgen bagi masyarakat pesisir yang berprofesi sebagai nelayan tradisional.Beberapa waktu lalu sekira 10 tahun lalu kami kata uden (48) warga pesisir Brandan Barat kepada kru Metronewstv,Sabtu(28/6/25).Uden membeberkan setiap ada keperluan cukup mendatangi Pos Perikanan dan kelautan tanpa harus pergi ke Dinas Perikanan dan Kelautan yang berada di Stabat dengan jarak tempuh 1 jam .
Bahkan fungsi Pos pernah di gunakan untuk melakukan rapat antar kelompok nelayan seperti nelayan Desa Kelantan dan Desa Perlis Kecamatan Brandan Barat , beber Uden
Kini kondisi bangunan Pos Perikanan banyak yang raib seperti Plank Pos Perikanan.pagar atap seng( foto)
Itu belum lagi kemana komputer sebanyak 12 unit yang di sediakan tahun 2016 lalu , apakah disimpan di Dinas Perikanan dan Kelautan untuk kepentingan lain,masih tanda tanya Nelayan( Adam).
Keterangan foto.Kelihatan dalam foto bangunan Pos Perikanan dan kelautan Brandan Barat beberpa material sudah hilang bahkan pintu pagar tidak ada lagi.
(Adam Malik)
.jpg)
