-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kabupaten Banyuasin

    Sports

    ‎Pemkab Tapanuli Utara Intensifkan Penanganan Darurat Bencana Hidrometeorologi

    Sunday, December 21, 2025, 13:46 WIB Last Updated 2025-12-21T06:46:55Z

     


    TAPUT--Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara terus mengintensifkan penanganan darurat bencana hidrometeorologi yang melanda sejumlah wilayah. Hingga Sabtu (20/12/2025) pukul 19.00 WIB, jajaran pemerintah daerah bersama BNPB, kementerian terkait, TNI, Polri, dan unsur lainnya masih melakukan upaya evakuasi, distribusi bantuan, serta pemulihan akses di wilayah terdampak.

    ‎Berdasarkan data sementara, bencana tersebut mengakibatkan 36 orang meninggal dunia, 2 orang masih dinyatakan hilang, dan 3 orang mengalami luka-luka serta telah mendapatkan perawatan. Selain itu, sebanyak 13 orang yang sebelumnya dilaporkan hilang telah ditemukan selamat. Jumlah warga terdampak mencapai sekitar 14.033 jiwa, dengan 1.197 jiwa mengungsi di sejumlah titik pengungsian.

    ‎Dari sisi kerusakan, tercatat 772 unit rumah terdampak, serta kerusakan pada 16 fasilitas pendidikan, 6 fasilitas kesehatan, 18 jembatan, dan 58 titik ruas jalan yang mencakup jalan nasional, provinsi, dan kabupaten. Wilayah yang terdampak paling parah berada di Kecamatan Adiankoting dan Kecamatan Parmonangan.

    ‎Pemerintah daerah bersama Kementerian PUPR dan pihak terkait terus mempercepat pembukaan akses transportasi, termasuk pada jalur perbatasan Tapanuli Utara–Tapanuli Tengah dengan mengerahkan 13 unit alat berat. Untuk mendukung komunikasi di wilayah blank spot, BNPB juga telah menyalurkan 6 unit perangkat Starlink, sebagian besar telah beroperasi di lokasi terdampak.

    ‎Bupati Tapanuli Utara Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si., M.Si. menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam penanganan bencana tersebut. 

    ‎“Keselamatan warga menjadi prioritas utama kami. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara terus berkoordinasi dengan BNPB, kementerian terkait, serta seluruh unsur untuk memastikan evakuasi, pemenuhan kebutuhan dasar, dan percepatan pemulihan berjalan secara maksimal,” tegasnya, seraya mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

    (Edys lumbantoruan)

    Komentar

    Tampilkan