Fokus utama pelayanan dialihkan pada pintu keluar masuk jalur udara, yakni bandara Rahadi Oesman Ketapang, guna menjamin keamanan serta kenyamanan para Pemudik. (Minggu 21/12/2025).
Peningkatan aktivitas penumpang yang melalui bandara Rahadi Oesman tersebut diprediksi akan terus meningkat hingga puncak pergantian tahun. Untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), personel ops lilin Kapuas 2025 Pos Keamanan bandara Rahadi Oesman telah disiagakan di Pos Pengamanan pada saat keberangkatan maupun kedatangan.
Kapolres Ketapang AKBP Muhammad Harris, S.H., S.I.K.,M.I.K.,CPHR melalui Kasatgas Humas Ops Lilin Kapuas 2025, Iptu Niptah Alimudin menyampaikan bahwa pelayanan tahun ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis keamanan fisik, tetapi juga mengedepankan sisi humanis kemanusiaan dalam berinteraksi dengan Masyarakat., Kami menekankan agar petugas laksanakan sentuhan sosial dan spiritual dalam setiap layanan kepada Masyarakat." Ujar Iptu Niptah Alimudin
Pendekatan Humanis ini penting untuk memberikan rasa tenang bagi masyarakat yang sedang melakukan perjalanan mudik. Selain melakukan pemeriksaan barang dan pengawasan area, petugas juga diminta aktif membantu warga yang membutuhkan pertolongan, seperti lansia, ibu hamil, maupun anak-anak.
"Kehadiran Polri di tengah masyarakat harus dirasakan sebagai pelindung dan pengayom. Dengan sentuhan yang tulus, kita berharap perayaan Nataru di wilayah Kabupaten Ketapang dapat berjalan dengan damai, aman, dan kondusif," tambahnya.
(Jailani)
