Dalam wawancaranya, Hj. Popon Afifah mengungkapkan rasa syukur atas keberkahan yang Allah SWT limpahkan sehingga Graha Sedekah Banten dapat terus berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah, di HUT RI ke-80 ini saya berharap seluruh santri dan santriwati Graha Sedekah Banten dapat selalu mengenang jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Semoga mereka tumbuh dengan rasa cinta tanah air yang kuat,” ujarnya.
Sebagai wujud semangat kemerdekaan, Graha Sedekah Banten juga menggelar berbagai perlombaan pada 17 Agustus lalu. Berbagai kegiatan tersebut diikuti dengan antusias oleh para santri dan masyarakat sekitar.
Di sela acara, Hj. Popon juga membagikan sejumlah paket sembako kepada para ibu yang ditinggalkan suaminya (janda). Ia menyampaikan harapannya agar bantuan tersebut, meski nilainya tidak seberapa, dapat sedikit meringankan beban mereka yang selama ini berjuang membesarkan anak-anak seorang diri.
“Semoga Allah menjadikan mereka wanita yang kuat dan penuh kesabaran,” ucapnya.
Lebih jauh, Hj. Popon berharap Graha Sedekah Banten dapat terus memberi manfaat luas, tidak hanya bagi anak yatim dan dhuafa, tetapi juga dalam memberdayakan UMKM sekitar.
“Kami ingin keberadaan Graha Sedekah Banten juga bisa membantu perekonomian masyarakat. InsyaAllah, semoga manfaatnya selalu dirasakan dan Graha Sedekah Banten bisa terus bersinar di tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Perayaan ini menjadi bukti bahwa Graha Sedekah Banten tidak hanya berfokus pada kegiatan sosial, tetapi juga membangun kebersamaan dan semangat kemerdekaan bagi masyarakat sekitar.
(Vie)
